Menu
Mobil Listrik Indonesia – Pemerintah memutuskan menaikkan harga BBM yang sedikit banyak juga mempengaruhi dunia otomotif Indonesia. Dengan naiknya harga bahan bakar, sehingga pelan-pelan masyarakat beralih ke mobil listrik.
Pasar mobil ramah lingkungan ini sudah ada, meskipun masih untuk kalangan tertentu saja karena harga beli kendaraan yang relatif lebih mahal.
Kali ini Zoomcar akan memberikan 5 rekomendasi mobil listrik yang dapat Anda pilih.
(Photo by hyundai.arista-group.co.id)
Hyundai Ioniq 5 merebut perhatian banyak orang karena modelnya yang vintage dan modern.
Ini adalah merupakan mobil listrik terjangkau jika mau dibandingkan dengan merek mobil listrik lainnya yang dijual di Indonesia. Hadir dengan 2 tipe, yakni varian prime dan signature. Perbedaannya ada dari kelengkapan fitur, dimana tipe signature sudah disematkan fitur Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), vision roof, dan beberapa fitur kenyamanan lainnya. Sedangkan untuk kapasita baterai. Mobil ini dibekali baterai lithium-ion polymer dengan kapasitas 58 kWh (365 km) untuk varian standard range, dan 72,6 kWh (451 km) untuk long range.
(Photo by wulingbandung.id)
Wuling juga tidak ingin ketinggalan dengan tren mobil listrik dengan merilis Wuling Air EV. Diperkenalkan sebagai mobil listrik compact, dan dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau dikelasnya.
Mobil ini dirilis dengan 2 tipe, yaitu type standard range dan type long range. Mobil Wuling Air EV digerakkan dengan sumber daya menggunakan baterai Lithium Ferro-Phosphate. Kapasitas baterai sebesar 26.7 kWh / 115 V untuk tipe long range yang daya jelajah maksimalnya hingga 300 km. Sedangkan untuk tipe standar berkapasitas 17.3 kWh / 115 V dengan jarak tempuh maksimal 200 km.
(Photo by hyundaiserang.com)
Mobil SUV ini hadir dengan motor listrik magnet synchronous bertenaga 150 kW. Tenaganya sebesar 201 tk dan torsi maksimum 394 Nm. Baterai berjenis lithium-ion dengan kapasitas 64 kWh. Untuk sekali pengisian, Kona Electric mampu melaju hingga sejauh 484 km.
Dengan semua kelebihan, fit dan dan efisiensi bahan bakar membuat Kona Electric menjadi lirikan banyak orang untuk beralih ke mobil listrik. Dari segi harga, Kona Electric juga relatif murah dibanding mobil lain dikelasnya.
Baca juga: Cara dan Biaya Balik Nama STNK Mobil Bekas
(Photo by nissan.co.id)
Nissan Leaf mobil listrik asal Jepang yang memiliki kapasitas baterai lithium ion 40 kWh dan mampu menempuh hingga 400 KM. Meskipun irit tetapi memiliki performa yang tidak main-main. Mesinnya mampu bergerak hingga 150 PS dan torsi puncak 320 Nm. NIssan Leaf mampu meraih kecepatan 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 7,9 detik dan kecepatan maksimalnya mencapai 155 km/jam.
Dari segi desain, tampilan mobil ini juga sangat gagah, namun sekaligus menunjukkan kesan mewah. Dengan penerangan yang menunjukkan garis mata tegas, dan bodi belakang yang agresif, mobil ini akan bisa bersaing dengan mobil listrik lain di kelasnya.
(Photo by mini.co.th)
MINI, mobil listrik premium yang harganya hampir mencapai 1 Milyar. Secara desain eksterior, MINI Electric hadir seperti MINI 3 Door dan secara keseluruhan punya desain yang mirip.
Hanya saja ada beberapa tambahan baru pada sektor eksterior seperti bumper dan grille yang lebih modern, foglamp yang diganti dengan vertical air curtains. Kemudian, rumah lampu depan LED kini hadir dalam warna hitam.
Mini Electric menggunakan motor listrik berkapasitas 32,6 kWh yang mampu menempuh jarak sekitar 232 kilometer. Berpenggerak roda depan, mobil memiliki tenaga maksimum 135 kWh atau 184 tk dan torsi puncak 270 Nm.
Kesadaran masyarakat akan melestarikan lingkungan semakin besar. Salah satu usaha melestarikan alam dengan menggunakan mobil listrik yang lebih ramah lingkungan.
Saat ini juga semakin banyak masyarakat di Indonesia beralih menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan sehari-hari. Yuk ketahui 3 kelebihan menggunakan mobil listrik.
Salah satu motivasi masyarakat Indonesia untuk beralih ke mobil listrik adalah manfaat mobil listrik bagi lingkungan yang besar.
Pertama mesin tidak menghasilkan pembuangan residu emisi CO2 (karbondioksida) dan CO (karbon monoksida). Dengan memilih kendaraan listrik kamu juga turut berpartisipasi dalam penghematan sumber daya alam yang nggak terbarukan yaitu minyak bumi.
Mesin mobil listrik nggak menimbulkan suara bising. Dengan demikian Anda juga turut berpartisipasi untuk mengurangi polusi suara yang mengganggu dan memicu stres bagi pengguna jalan lain.
Baca juga: Toyota Avanza 2023 dengan Kelebihan dan Performa Lebih Tangguh!
Keunggulan lain yang ditawarkan oleh mobil dengan daya listrik adalah suara mesinnya lebih halus, senyap, dan bebas berisik.
Dengan suara mesin yang lebih halus, kabin mobil juga jadi lebih tenang. Mengobrol pun jadi lebih mudah, atau ketika membawa penumpang anak-anak, mereka akan lebih mudah tertidur dalam kendaraan ketika perjalanan cukup panjang.
Satu kelebihan yang tak tersedia pada mobil berbahan bakar bensin/solar adalah mesin penggerak mobil nggak memicu getaran ke dalam kabin.
Beberapa waktu lalu pemerintah telah menetapkan stimulus demi meningkatkan penggunaan mobil listrik.
Stimulus yang dimaksud, misalnya di Jakarta, pemerintah sudah memberlakukan gratis Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dan PKB. Ini membuat pemilik mobil listrik hanya perlu membayar 10 persen aja.
Tentu ini adalah tawaran yang menarik terutama buat kamu yang sudah lama menginginkan untuk membeli mobil listrik. Dengan stimulus tersebut, pemilik mobil listrik hanya perlu membayar pajak kurang dari 1 juta rupiah per tahun.
Zoomcar merupakan aplikasi sewa mobil online yang dapat diakses di mana saja. Memiliki berbagai jenis mobil yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Selain itu juga memiliki kelebihan seperti CS 24 jam, road assistant 24 jam, tersedia asuransi dan bisa diantar ke rumah. Cukup lewat aplikasi Zoomcar dan banyak kelebihan termasuk diskon.
Aplikasi Zoomcar memudahkan Anda saat ingin rental mobil murah dengan mudah dan cepat. Sewa mobil jadi lebih fleksibel dengan Zoomcar! Jangan lupa untuk install aplikasi Zoomcar di PlayStore atau AppStore.
Baca Juga: